
Santri PPTQ Muba Belajar Public Speaking, Siap Jadi Pemimpin Masa Depan
Muba, Sumatera Selatan – Pondok Pesantren Taufiqurrohman (PPTQ) Muba menggelar pelatihan public speaking bagi para santrinya Ahad, 6 Jumadil Akhir 1446 H (8 Desember 2024). Kegiatan berlangsung di aula pondok pesantren ini langsung dipimpin oleh Ketua Pondok Pesantren sekaligus Ketua DPD LDII Muba, H. Daud Sobri.
Dalam pelatihan ini, santri diberikan materi dasar tentang public speaking, mulai dari teknik berbicara yang baik dan benar, menjaga kontak mata dengan audiens, hingga penggunaan bahasa tubuh yang efektif. H. Daud Sobri, dalam paparannya, menekankan pentingnya kemampuan public speaking bagi generasi muda, terutama para santri.
“Kemampuan berbicara di depan umum adalah salah satu keterampilan yang sangat penting untuk dimiliki. Dengan menguasai public speaking, santri akan lebih percaya diri dalam menyampaikan pendapat, ide, atau informasi kepada orang lain,” ujar H. Daud Sobri.
Beberapa teknik public speaking dasar yang diajarkan dalam pelatihan ini antara lain:
- Sikap tubuh: Berdiri tegak, bahu rileks, dan pandangan lurus ke depan.
- Sapa audiens: Mulai pidato dengan sapaan yang ramah dan sopan.
- Kontak mata: Jalin kontak mata dengan audiens secara bergantian untuk memberikan kesan yang lebih personal.
- Gestur: Gunakan gerakan tangan yang natural dan sesuai dengan isi pidato untuk memperkuat pesan yang disampaikan.
- Gaya bicara: Gunakan intonasi suara yang bervariasi agar pidato tidak monoton.
Dengan mengikuti pelatihan ini, diharapkan santri PPTQ Muba mampu meningkatkan kepercayaan diri dan kemampuan komunikasinya. Keterampilan public speaking ini akan sangat bermanfaat bagi mereka di masa depan, baik dalam lingkungan pendidikan, pekerjaan, maupun dalam bermasyarakat.
Contributor:Hilman Fi ‘ilmi.