Sungai Lilin, Muba (29/12) – PC LDII Kecamatan Sungai Lilin menggelar kegiatan Pondok Liburan sebagai upaya mengisi waktu luang generasi muda selama masa liburan sekolah dengan aktivitas positif dan edukatif. Program ini juga bertujuan memperkuat wawasan keagamaan serta penerapan 29 Karakter Luhur yang digagas oleh DPP LDII.

Mengikuti instruksi DPD LDII Musi Banyuasin, kegiatan ini berlangsung selama sepekan di akhir tahun 2024. Menurut Sekretaris DPD LDII Muba, Olka Sabaruddin, liburan adalah momen strategis untuk membina generasi muda agar mampu menghadapi tantangan zaman yang semakin berat.
“Rasulullah telah mengingatkan bahwa setiap masa akan datang dengan tantangan yang lebih berat, termasuk kerusakan moral remaja dan pengaruh lingkungan yang buruk. Karena itu, pembinaan karakter sangat penting untuk mempersiapkan generasi muda yang tangguh secara moral dan agama,” jelas Olka.

Ketua PC LDII Sungai Lilin, Adi Wibowo, menyampaikan bahwa kegiatan Pondok Liburan ini merupakan sinergi antara program DPP LDII dan penguatan instruksi DPD LDII Muba.
“Kami di tingkat akar rumput berkomitmen melaksanakan program ini sesuai arahan. Materi yang diberikan mencakup pembelajaran tentang 29 Karakter Luhur serta wawasan kebangsaan yang relevan untuk membekali generasi penerus,” ungkapnya.

Peserta Pondok Liburan mengikuti serangkaian kegiatan yang terstruktur, meliputi pengajaran agama, diskusi interaktif, dan simulasi praktis penerapan nilai-nilai luhur. Dengan pendekatan ini, diharapkan generasi muda LDII tidak hanya memiliki wawasan keagamaan yang kuat, tetapi juga mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Pondok Liburan ini mendapat apresiasi dari para orang tua yang melihat program tersebut sebagai solusi untuk mengisi waktu liburan anak-anak mereka dengan kegiatan bermanfaat. Program ini sekaligus menjadi bagian dari upaya LDII untuk melahirkan generasi emas yang berakhlak mulia dan siap menghadapi dinamika kehidupan di masa depan. (dS)

Contributor Emir Haromain