
Warga LDII Babat Gotong Royong Perbaiki Jalan, Implementasi 3K dan 29 Karakter Luhur
Babat, (6/2) ldiimuba.or.id – Semangat kebersamaan dan kepedulian sosial kembali ditunjukkan oleh warga Jalan Donasi RT 12, Kelurahan Babat, Kecamatan Babat Toman, Musi Banyuasin. Dalam rangka meningkatkan aksesibilitas lingkungan, warga bersama Pimpinan Anak Cabang (PAC) Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kelurahan Babat melaksanakan gotong royong pengemasan jalan menggunakan material “geragal” atau bekas runtuhan bangunan.
Kegiatan ini merupakan bentuk nyata dari realisasi konsep 3K—Karya, Kontribusi, dan Komunikasi—yang terus digalakkan oleh DPD LDII Muba. Ust H. Abdul Aziz, bersama Ust Ordison dan Ust Ridho Nur Afdila, menyampaikan bahwa gotong royong ini bukan sekadar kerja fisik, tetapi juga sarana mempererat silaturahim antarwarga serta mengimplementasikan 29 karakter luhur yang digagas oleh DPP LDII.
“Alhamdulillah, dengan program ini, kami di tingkat akar rumput dapat bersatu dan bergotong royong bersama warga sekitar. Ini merupakan wujud nyata dari nilai-nilai luhur seperti tolong-menolong dalam kebaikan,” ujar Ustaz Abdul Aziz seusai kegiatan.
Senada dengan itu, Ketua PC LDII Babat Toman, H. Fujiana, S.Pd., menegaskan pentingnya sinergi antarwarga dalam membangun lingkungan yang kondusif dan harmonis.
“Sebagai bagian dari masyarakat, kita harus terus menjalin kebersamaan. Gotong royong seperti ini adalah langkah awal untuk membangun kerja sama yang lebih luas. Jika kita terbiasa menyelesaikan hal-hal kecil secara bersama-sama, InsyaAllah kita akan lebih terlatih dan terampil dalam menghadapi tantangan yang lebih besar,” ungkapnya.
Sebagai praktisi pendidikan di Muba, H. Fujiana juga menyoroti nilai edukatif dari kegiatan ini, di mana warga diajak untuk membangun jiwa sosial, disiplin, dan tanggung jawab terhadap lingkungan.
Dengan semangat gotong royong yang terus dipupuk, LDII Babat Toman membuktikan bahwa pembangunan masyarakat tidak hanya bergantung pada infrastruktur fisik, tetapi juga pada penguatan karakter dan kebersamaan. Semoga inisiatif ini terus berlanjut dan menjadi inspirasi bagi komunitas lainnya.
Reporter Ridho editor Daso.