
LDII Cipta Praja Gotong Royong Bangun Lapangan Futsal: Wujud Nyata 29 Karakter Luhur LDII
Musi Banyuasin,ldiimuba.or.id | (5/1/25) – PAC Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Desa Cipta Praja, Kecamatan Keluang, Kabupaten Musi Banyuasin, mengadakan gotong royong membangun lapangan futsal sebagai bagian dari program kerja berbasis nilai luhur. Kegiatan ini menjadi implementasi nyata dari 29 karakter luhur yang digagas oleh DPP LDII, khususnya dalam aspek kerja sama dan kepedulian sosial.
Ketua DPD LDII Muba, H. Daud Sobri, menjelaskan bahwa program kerja LDII dirancang melalui pendekatan top-down dan bottom-up, sehingga memungkinkan daerah untuk berinovasi sesuai situasi dan kemampuan masing-masing wilayah. “Program top-down dari DPP LDII meliputi delapan cluster, sedangkan bottom-up memberi ruang bagi wilayah untuk mengembangkan program relevan. Ini menjaga keberlanjutan program LDII agar tetap kontekstual,” ujarnya saat ditemui di Ponpes Taufiqurrohman, Sungai Lilin, beberapa waktu lalu.
Delapan Cluster Program LDII
Menurut Ketua DPP LDII, KH Chriswanto Santoso, delapan cluster program kerja LDII mencakup:
1. Keagamaan: Penguatan aqidah, ibadah, dan akhlak.
2. Kebangsaan: Menanamkan cinta tanah air dan semangat bela negara.
3. Pendidikan: Meningkatkan kualitas pendidikan berbasis agama dan karakter.
4. Ekonomi Syariah: Pemberdayaan ekonomi berbasis syariah.
5. Kesehatan dan Lingkungan: Kepedulian terhadap kesehatan masyarakat dan lingkungan.
6. Teknologi Digital: Pemanfaatan teknologi informasi secara bijak.
7. Pangan dan Energi Terbarukan: Pengembangan ketahanan pangan dan energi.
8. Kebudayaan dan Seni: Pelestarian budaya dan seni Islami.
Gotong Royong, Sebuah Kultur Mulia
Ngatmin Prasodjo, salah satu pengurus PAC LDII Desa Cipta Praja, menyampaikan bahwa gotong royong adalah bagian integral dari budaya masyarakat Indonesia. “Dalam LDII, gotong royong diperkuat dengan prinsip kerja sama dalam kebaikan, sebagaimana diajarkan dalam Al-Qur’an, Surat Al-Maidah ayat 2:
‘Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran.’
Kegiatan membangun lapangan futsal ini juga didukung oleh DPD LDII Muba yang memberikan supervisi dan arahan, sementara PC dan PAC LDII menjadi eksekutor di lapangan.
Melalui gotong royong ini, LDII Desa Cipta Praja berharap lapangan futsal dapat menjadi fasilitas yang bermanfaat bagi masyarakat, khususnya generasi muda, untuk menyalurkan energi positif dan memperkuat solidaritas komunitas.
“Kami tidak hanya membangun lapangan futsal, tetapi juga membangun kebersamaan dan semangat gotong royong, yang merupakan wujud nyata dari karakter luhur yang terus kami tanamkan,” tutup Ngatmin Prasodjo.(ds)
Laporan PAC Cipta Praja editor Hilman fi ‘ilmi.