
LDII Manokwari Dukung Program Makan Bergizi Gratis, Siap Bersinergi dengan Pemerintah
Manokwari(25/2) ldiimuba.or.id – Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Manokwari menegaskan komitmennya dalam mendukung Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas oleh Pemerintahan Prabowo-Gibran. Hal ini disampaikan dalam pertemuan antara pengurus LDII Manokwari dan perwakilan Badan Intelijen Negara (BIN) Papua Barat di Sekretariat LDII Kabupaten Manokwari, Selasa (25/2).
Ketua LDII Manokwari, H. Soleman Paputungan, S.Pd., didampingi Hendri Saputra Irnawan, ST, M.Ling. (Sekretaris LDII Manokwari) serta H. Ilham Rusdi (Ketua PC LDII Manokwari Barat), menyambut baik kunjungan tersebut. Dalam diskusi yang berlangsung, Soleman menegaskan bahwa LDII siap bersinergi dengan pemerintah untuk memastikan manfaat program MBG dapat dirasakan secara optimal oleh generasi muda, khususnya di Papua Barat.
“Program ini merupakan langkah strategis untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia sejak usia dini. Dengan asupan gizi yang memadai, diharapkan anak-anak tumbuh sehat dan memiliki daya saing tinggi di masa depan,” ujar Soleman.
Program MBG sendiri telah berjalan sejak 6 Januari 2025, dengan jumlah penerima manfaat mencapai 770 ribu anak hingga pertengahan Februari. Angka ini ditargetkan meningkat menjadi 1 juta anak pada akhir bulan Februari. Implementasi program telah menyasar berbagai sekolah di Indonesia, termasuk di Papua Barat, sebagai bagian dari upaya pemerintah dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan anak-anak sekolah.
Perangi Hoaks dan Dukung Efisiensi Anggaran
Dalam kesempatan yang sama, Ibu Wenny, perwakilan BIN Papua Barat, mengajak pengurus dan warga LDII untuk bersama-sama memerangi penyebaran berita hoaks, khususnya terkait kebijakan efisiensi anggaran pemerintah.
“Banyak misinformasi yang beredar, seolah-olah efisiensi anggaran berarti penghapusan semua anggaran. Padahal, efisiensi hanya menyasar anggaran yang tidak mendukung program prioritas pemerintah atau yang berpotensi pemborosan, seperti perjalanan dinas yang kurang efektif,” jelasnya.
LDII Manokwari pun menyambut baik ajakan tersebut dan siap berkontribusi dalam menjaga stabilitas sosial dengan menyampaikan informasi yang benar kepada masyarakat.
Fokus Ramadan: Sukses Ibadah, Sukses Spiritual
Di samping pembahasan program MBG, H. Soleman Paputungan juga menyampaikan berbagai kegiatan LDII dalam menyambut bulan Ramadan. LDII telah menyiapkan program “Sukses Ramadan”, yang mencakup:
1. Sukses Puasa – Mendorong jamaah untuk menjalankan ibadah puasa secara penuh selama sebulan penuh.
2. Sukses Tarawih & Witir – Menjaga konsistensi dalam melaksanakan shalat tarawih dan witir setiap malam.
3. Sukses Tilawah Al-Qur’an – Menargetkan khatam Al-Qur’an sebanyak 30 juz dalam sebulan dengan membaca 1 juz per hari.
4. Sukses I’tikaf – Menghidupkan 10 malam terakhir Ramadan dengan ibadah i’tikaf.
5. Sukses Zakat – Mengingatkan pentingnya membayar zakat sebagai bentuk kepedulian sosial dan penyempurna ibadah.
“Kami ingin memastikan bahwa Ramadan bukan sekadar ritual tahunan, tetapi menjadi momentum peningkatan spiritual dan kepedulian sosial. Melalui pembinaan di majelis taklim, LDII berkomitmen membentuk umat yang religius, berakhlak mulia, dan memiliki kontribusi nyata bagi bangsa,” pungkas Soleman.
Dengan semangat sinergi dan kolaborasi, LDII Manokwari berharap dapat terus berkontribusi dalam mendukung kebijakan pemerintah demi terwujudnya generasi emas Indonesia yang sehat, cerdas, dan berkarakter.(Line’s Muba)