Garut, 5 Desember 2024 — Dalam rangka memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-60, DPD Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Garut mengadakan serangkaian kegiatan sosial pada Sabtu (30/11). Bertempat di Kompleks DPD LDII Kecamatan Tarogong Kidul, acara ini meliputi donor darah, penyuluhan pencegahan stunting bagi remaja putri, serta layanan kesehatan gratis untuk lansia.

Kegiatan ini mendapat apresiasi dari Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan (Dinkes) Garut, Tri Cahyo Nugroho. “Program ini merupakan bentuk kolaborasi penting antara organisasi masyarakat keagamaan dan pemerintah. Inisiatif ini sejalan dengan visi peningkatan kesehatan masyarakat,” ujarnya.

Tri Cahyo menyoroti pentingnya pemeriksaan kesehatan bagi lansia dan pencegahan stunting. Menurutnya, sinergi ini membantu menurunkan angka stunting di Kabupaten Garut yang saat ini berada di level pertengahan di Jawa Barat. “Kami optimis target penurunan stunting dapat tercapai dengan kerja sama ini,” tambahnya.
Komitmen LDII dalam Pengabdian Masyarakat

Ketua DPW LDII Jawa Barat, Dicky Harun, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan instruksi DPP LDII untuk memperingati HKN secara serentak di berbagai daerah, seperti Garut, Sukabumi, Karawang, dan Sumedang. “Program ini adalah implementasi dari ‘Program 3K’—Karya, Kontribusi, dan Komunikasi,” jelas Dicky.

Ia menegaskan, LDII tidak hanya berfokus pada dakwah keagamaan, tetapi juga pada isu sosial dan kesehatan. “Kami berharap program ini menjadi agenda tahunan. Selain donor darah, ada rencana menggelar sunatan massal pada Agustus mendatang,” imbuhnya.
Fokus pada Pencegahan Stunting

Ketua DPD LDII Kabupaten Garut, E. Sugiri, menekankan pentingnya penyuluhan stunting bagi remaja putri sebagai calon ibu. “Pencegahan stunting sejak dini adalah kunci mewujudkan generasi emas pada 2045,” tegas Sugiri.

Sugiri juga menyoroti kontribusi LDII selama pandemi melalui vaksinasi massal, yang kini dilanjutkan dengan program-program bakti sosial. “Kami berkomitmen mendukung Indonesia sehat dengan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” pungkasnya.

Kegiatan ini diharapkan dapat menjadi program rutin yang mendukung sinergi antara masyarakat dan pemerintah, serta mendorong peningkatan kualitas kesehatan masyarakat di Kabupaten Garut.

Editor :Daudsobri