Intelkam Polda Sumsel dan Aliansi Pemuda Lintas Agama Gelar FGD Tentang Kerukunan Umat Beragama
1 min read

Intelkam Polda Sumsel dan Aliansi Pemuda Lintas Agama Gelar FGD Tentang Kerukunan Umat Beragama

Palembang, (19/4) ldiisumsel.or.id — Dalam upaya mempererat tali persaudaraan antarumat beragama di tengah dinamika kehidupan modern, Direktorat Intelkam Polda Sumatera Selatan bekerja sama dengan Aliansi Pemuda Lintas Agama Sumatera Selatan menggelar Focus Group Discussion (FGD) bertajuk “Menjaga Kerukunan Umat Beragama: Tantangan dan Solusi di Era Modern”. Acara ini berlangsung di Hotel Batiqa, Palembang, dan dihadiri oleh lebih dari 100 peserta dari berbagai latar belakang agama dan 15 organisasi lintas agama di sumsel

FGD ini dibuka secara resmi oleh Direktur Intelkam Polda Sumsel, Kombes Pol Hadi Wiyono, S.I.K., yang dalam sambutannya menekankan pentingnya dialog dan kolaborasi lintas agama guna mencegah potensi konflik serta menjaga stabilitas sosial di wilayah Sumatera Selatan.

Kegiatan tersebut menghadirkan narasumber dari perwakilan berbagai agama, yang masing-masing menyampaikan perspektif dan solusi dalam menjaga keharmonisan umat beragama di tengah tantangan zaman modern, seperti penyebaran hoaks, intoleransi digital, dan radikalisme berbasis identitas.

Dari Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII), hadir sejumlah tokoh penting, antara lain Jusef Imelsa (Sekretaris DPW LDII Sumsel), Wildan Sholih (Wakil Sekretaris DPW LDII Sumsel), Kisworo (Ketua DPD LDII Kota Palembang), Sihar Rikardo (Wakil Ketua DPD LDII Kota Palembang), dan Abdul Wahabi (Sekretaris DPD LDII Kota Palembang).

Selain LDII, peserta lainnya juga berasal dari unsur agama Kristen, Katolik, Hindu, Budha, dan Konghucu, mencerminkan semangat pluralisme dan kebersamaan.

FGD ini diharapkan menjadi sarana strategis dalam membangun komunikasi lintas iman, memperkuat moderasi beragama, serta memperkuat peran pemuda dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.

Reporter Jusef Imelsa Editor Daso.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *