Generus Workshop Vol. 1: Ciptakan Peluang Usaha Melalui Ekonomi Kreatif
2 mins read

Generus Workshop Vol. 1: Ciptakan Peluang Usaha Melalui Ekonomi Kreatif

Jakarta (9/3) ldiimuba.or.id – Departemen Pemuda, Kepanduan, Olahraga, Seni, dan Budaya (PKOSB) DPP LDII berkolaborasi dengan LINES dan Azka Anggun Art dalam menyelenggarakan Generus Workshop Vol. 1 bertajuk “Merangkai Bunga, Merangkai Cuan”. Acara ini digelar secara hybrid di Kantor DPP LDII, Senayan, Jakarta, pada Sabtu (8/3) sebagai bentuk dukungan terhadap kemandirian ekonomi generasi muda, khususnya di sektor ekonomi kreatif.

Ketua Departemen PKOSB DPP LDII, Edwin Sumiroza, mengungkapkan bahwa kegiatan ini berawal dari komunitas pecinta bunga yang berkembang menjadi peluang bisnis. “Kami ingin memberikan wadah bagi generasi penerus LDII untuk mengembangkan kreativitas mereka sekaligus membangun kemandirian ekonomi. Dengan pemanfaatan media sosial, generasi muda bisa lebih mudah memasarkan produk dan mengoptimalkan pendapatan,” jelas Edwin.

Ia menekankan bahwa setiap hobi memiliki potensi untuk menghasilkan jika dikelola dengan baik. “Menemukan potensi diri adalah kunci utama. Dengan ciri khas dan keunikan, produk atau jasa yang ditawarkan bisa lebih menarik di pasaran. Jangan takut mencoba, mulailah dari hal kecil, dan terus berinovasi,” tambahnya.

Peluang Bisnis Florist dan Dekorasi

Dalam sesi utama, Opy Yudini, owner Azka Anggun Art sekaligus Sekretaris Jenderal Asosiasi Pengusaha Jasa Dekorasi Indonesia (ASPEDI) 2025-2029, memberikan materi seputar dasar-dasar merangkai bunga. Ia menjelaskan bahwa bunga terdiri dari dua jenis, yaitu segar dan buatan (artificial), serta dapat dibedakan menjadi bunga lokal dan impor.

“Merangkai bunga tidak sekadar menyusun, tetapi harus memenuhi prinsip simetris, proporsi, dan keseimbangan. Selain itu, aspek dimensi, kedalaman, dan karakter juga harus diperhatikan agar hasilnya lebih estetis dan menarik,” jelas Opy.

Menurutnya, bisnis florist memiliki pasar yang luas dan bisa dimulai dengan modal kecil dari rumah. Selain itu, peluang menjadi dekorator juga terbuka lebar, bahkan bisa dimulai dari lingkup pertemanan, seperti mendekorasi acara akad nikah teman.

“Kami ingin berbagi ilmu dan keterampilan ini karena bisnis ini sangat potensial untuk ditekuni oleh anak muda,” tambahnya. Ia juga memberikan motivasi kepada peserta agar berani memulai usaha, membulatkan niat, serta terus belajar dari para ahli melalui pelatihan dan praktik langsung.

Antusiasme Peserta dan Strategi Pemasaran

Salah satu peserta, Niki, mengungkapkan rasa syukur bisa mengikuti workshop ini. “Ilmu yang didapat sangat bermanfaat dan bisa menjadi bekal untuk membangun usaha sendiri. Semoga DPP LDII terus mengadakan pelatihan-pelatihan seperti ini agar generasi muda semakin mandiri,” ujarnya.

Selain keterampilan merangkai bunga, workshop ini juga memberikan wawasan tentang strategi pemasaran digital. Peserta diajarkan cara membuat konten foto dan video yang menarik serta teknik pemasaran online yang efektif agar produk mereka lebih dikenal luas.

Dengan diadakannya Generus Workshop Vol. 1 ini, DPP LDII berharap semakin banyak generasi muda yang tertarik mengembangkan potensi diri dan berani mengambil peluang dalam dunia usaha. Kegiatan ini diharapkan berkelanjutan, memberikan manfaat, dan menjadi inspirasi bagi komunitas lainnya untuk berbagi ilmu yang bernilai ekonomi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *