MUBA, (18/5) ldiimuba.or.id — Menyemarakkan akhir tahun ajaran 2025, DPD LDII Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) melalui PC LDII Sekayu dan Babat Toman menggelar Festival Anak Saleh bertempat di Masjid Miftahul Huda, Balai Agung, Sekayu. Kegiatan ini menjadi ajang evaluasi sekaligus rekreasi bagi puluhan santri TPA usia SD hingga SMP yang telah menyelesaikan pembelajaran selama setahun penuh.

Beragam lomba digelar dalam festival ini, mulai dari adzan, cerdas cermat, penyampaian nasehat, hafalan doa, hingga lomba mewarnai. Selain mengasah keterampilan dan kepercayaan diri, kegiatan ini juga menjadi wadah mempererat silaturahmi antar TPA binaan LDII se-Kecamatan Sekayu dan Babat Toman.

Ketua penyelenggara, Ust. Ordison didampingi Zein Utomo, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk sinergi dan kolaborasi antar pengurus dan pembina TPA, sekaligus memperkuat ukhuwah islamiyah di lingkungan LDII. “Kami ingin anak-anak menikmati suasana belajar yang menyenangkan sekaligus bernilai edukatif. Ini bagian dari pembentukan karakter anak sejak dini,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua PC LDII Sekayu, Taufik Firdaus, ST, menegaskan pentingnya pembiasaan karakter luhur pada generasi penerus. “LDII terus menggalakkan pembentukan 29 karakter luhur sebagai pondasi utama. Regenerasi tidak boleh terputus. Seperti ungkapan Salman Al-Farisi, ‘manusia tetap dalam kebaikan selama ada transfer ilmu dari generasi pendahulu ke generasi muda,’” jelasnya.

Menutup kegiatan, Sekretaris LDII Muba, Olka Sabaruddin, menambahkan bahwa upaya pembinaan generasi tidak serta merta terlihat hasilnya dalam waktu dekat. “Ikhtiar kita adalah investasi jangka panjang. Layaknya menanam pohon, hasilnya akan kita petik dalam 10 atau 20 tahun mendatang,” pungkasnya.

Festival ini menjadi penutup yang manis bagi tahun ajaran 2024/2025, sekaligus pembakar semangat bagi para santri untuk terus menimba ilmu dan membangun akhlak mulia di masa mendatang.(ds)